• harmony in biodiversity

    Merawat kehati pesisir & laut
    Wilayah operası

  • harmony in biodiversity

    Bersama membuat
    perubahan

Selamat datang di Kehati PHE WMO

Konservasi Keanekaragaman Hayati yang
BERKOLABORASI DENGAN MASYARAKAT​

Konservasi Mangrove

Konservasi mangrove berbasis kearifan dan sumberdaya lokal yang dipadukan dengan sains. Mangrove dipilih menjadi tema utama dari usaha melestarikan keanekaragaman hayati secara berkelanjutan.

Konservasi Terumbu Karang

Kondisi terumbu karang yang rusak di pantai utara Bangkalan menjadi program prioritas setelah ekosistem mangrove berhasil dipulihkan.

Konservasi Burung Liar

Konservasi in situ burung yang bernilai konservasi tinggi. Wilayah konservasi mangrove menjadi habitat beragam jenis burung dan memerlukan perhatian khusus ditengah ancaman perburuan.

Kebijakan Perusahaan​

Merawat keanekaragaman hayati di pesisir wilayah operasi​

Pertamina Hulu E nergi West Madura Offshore (PHE WMO) dengan visi menjadi perusahaan minyak dan gaskelas dunia, menyadari secara penuh akan pentingnya menjaga dan melestarikan keanekaragaman hayati yang mendukung pembangunan berkelanjutan serta kesejahteraan generasi sekarang dan yang akan datang. 

Kami berkomitmen untuk berperanaktif dalam melindungi dan melestarikan keanekaragaman hayati melalui upaya antara lain sebagai berikut :

info lengkap :

admin

@kehatiwmo.id

Mangrove direhabilitasi (ha)

0

Terumbu Karang (bibit)

0

Burung Dilindungi (Spesies)

0

Lokasi Konservasi

0

Pogram Berjalan

Konservesi Keanekaragaman Hayati

Konservasi Mangrove

Taman Pendidikan Mangrove Labuhan & Taman Wisata Laut Labuhan

Terdapat 29 jenis mangrove (mayor, minor, asosiasi)

Tingkat kerapatan mangrove :

  • 3.200/Hektar di Wilayah Barat
  • 4.300/Hektar di Wilayah Timur

Penanaman lebih dari 75.000 pohon mangrove dengan jenis  :

1.Rhizophora mucronata
2.Rhizopora apiculata
3.Rhizophora stylosa
4.Sonneratia alba
5.Avicennia marina
6.Ceriops tagal
7.Bruguiera gymnorrhiza
8.Casuarina equisetifolia
 

Terdapat 2 jenis mangrove yang dilindungi yaitu Aegiceras floridum (cabe cabean) dan Ceriops decandra (bido-bido/tangar) dengan kategori IUCN hampir terancam (near threatened)

16
ha

Konservasi Terumbu Karang

Sejak 2017 sudah dilakukan transplantasi terumbu karang kubah beton berongga sebanyak 4 spesies rekruitmen karang. Hingga tahun 2020 ini terdapat 50 media tranplantasi (kubah beton) sebanyak 300 fargment transplant dengan kesintasan (survival rate) sebesar 97 %

Konservasi Burung

Hingga tahun 2020 : Lebih dari 40 Jenis burung diidentifikasi, 12 diantaranya migran Lebih dari 80 individu tertangkap dan dilakukan penandaan dari 24 spesies 2 spesies teridentifikasi berstatus Near-Threatened berdasarkan IUCN Red list Charadrius javanicus dan Tringa brevipes

Pemantauan Kehati

Pemantauan Flora Fauna, plankton, makrozoobenthos, Lamun, Nekton atau ikan,